Banner 468 x 60px

 

Rabu, 27 Januari 2021

IKADI Kec. BAKI gelar Dauroh Tahsinul Qur'an untuk Ustadz Ustadzah TPQ

0 komentar


IKADI Kec. Baki menggelar Dauroh Tahsinul Quran untuk Ustadz - Ustadzah TPQ se- Kecamatan Baki. Kegiatan yang diperuntukkan untuk Ustadz dan Ustadzah TPQ ini berlangsung selama 2 (Dua) Bulan dari Tanggal 7 Februari s/d 28 Maret 2021, atau lebih tepatnya selama delapan kali pertemuan, yaitu setiap hari Ahad, ba'da Sholat Ashar sampai dengan Magrib di Masjid Chikmah Kadilangu Baki. Menurut Ustadz Sabar Waluyo selaku Pengajar acara Dauroh ini,mengatakan bahwa untuk peserta dibatasi  30 orang saja, mengingat masih dalam masa pandemi Covid 19. Harapannya peserta yang telah mengikuti kegiatan ini , setidaknya dapat mengajarkan cara baca dan bunyi huruf al qur'an dengan benar, kepada para santrinya di TPQ masing masing.

 



Sobat Ikadi Baki,kami ingin berbagi alasan kenapa kamu harus belajar tahsin Al-Qur’an, simak ya!

1. Membaca Al-Qur’an Sesuai Tajwid Itu Hukumnya Fardhu ‘ain

Meskipun mempelajari teorinya berhukum fardhu kifayah, namun praktik membaca Al-Qur’an sesuai tajwid itu hukumnya wajib bagi setiap muslim. Bagaimana bisa kita membaca Al-Qur’an sesuai dengan tajwid jika kita enggan untuk belajar tahsin? Allah memerintahkan kita dalam Qur’an surat muzammil ayat 4 

ورتل القرءان ترتيلا

“Dan tartilkanlah Al-Qur’an dengan setartil-tartilnya.”

Ali bin Abi Thalib menjelaskan makna tartil dalam ayat, ”Mentajwidkan huruf-hurufnya dengan mengetahui tempat-tempat berhentinya”.

2. Sebagai Bentuk Memuliakan Al-Qur’an 

Sebagaimana kita tahu, Al-Qur’an adalah wahyu Allah yang ditujukan kepada kita melalui Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan diperantarai oleh malaikat Jibril ‘alaihissalam. Pantaskah kita membacanya dengan serampangan? Padahal ia adalah firman Allah yang Mulia.

3. Agar Tidak Mengubah Arti Sebuah Ayat

Hal ini yang sangat amat penting untuk kita garis bawahi. Bahwa ketika kita membaca Al-Qur’an tanpa ilmu tajwid, maka bisa jadi kita jatuh pada sebuah kesalahan fatal; mengubah firman Allah subhanahu wa ta’ala tanpa kita sadari. Ketika kita tak bisa membedakan cara membaca huruf ح dengan ه,  ث dengan س,  ق dengan ك , dan lain sebagainya, maka kita bisa mengubah arti bacaan melenceng jauh dari aslinya. Misalkan; ketika kita membaca surat Al-ikhlash. Kita membaca qul dengan kul, sungguh kita telah benar-benar merusak artinya. Qul huwallahu ahad berarti “Katakanlah; Dialah Allah yang Maha Esa” sementara kul huwallahu ahad berarti “Makanlah; Dialah Allah yang Maha Esa.” Na’udzubillah tsumma na’udzubillah. Ini baru 1 ayat, dengan contoh 2 huruf yang seringkali salah diucapkan oleh kebanyakan orang. Bagaimana dengan kesalahan ucap 26 huruf lainnya? 

4. Agar Bacaan Kita Bisa Menjadi Pelipur Lara, Penyejuk Hati Bagi Kita dan Orang Lain yang Mendengarnya.

Jika selama ini kita merasa bahwa bacaan Qur’an kita tak membekas dalam dada, tak mengobati hati yang duka, tak semangati jiwa yang merana, sungguh kita patut bertanya ‘apa yang salah dengan bacaan qur’an saya?’ Sebab Allah janjikan dalam Al-Qur’an bahwa ia adalah obat bagi jasmani yang sakit serta ruhani yang merasa terhimpit. Jika kita tak mendapatkannya, tentu bukan Allah yang ingkar janji, tapi kita yang belum memenuhi syarat untuk meraih janjiNya. Maka salah satu syaratnya adalah dengan membaca Al-Qur’an tersebut sesuai dengan tajwidnya; Memenuhi setiap hak huruf-hurufnya. 

Dan betapa banyak orang yang mendapat hidayah setelah mendengar bacaan Qur’an yang bagus. Sungguh, tidakkah kita tergiur agar dari lisan kita terketuk hati-hati orang untuk mencintai kalamNya? Tidak perlu jauh-jauh bicara orang sedunia, setidaknya berharaplah agar dengan bacaan kita, keluarga kita akan mencintai ayat-ayatNya

5. Agar Menjadi Sebaik-Baik Manusia di Mata Allah

Rasulullah Saw bersabda : 

خيركم من تعلم القرءان و علمه

“Sebaik-baik kalian adalah yang belajar al-Quran dan mengajarkannya” ( HR. Bukhari)


Apalagi yang lebih istimewa dari hal ini? Apa yang lebih menggembirakan selain hal ini? Ketika kita hamba yang penuh alpha disebut Allah dan RasulNya sebagai sebaik-baik manusia.

Nah, setelah baca ini apa kamu masih enggan untuk belajar tahsin Qur’an? Semoga Allah gerakkan hati-hati kita untuk memuliakan kitabNya. Aamiin Allahumma Aamiin

Read more...
 
IKADI BAKI © 2022